10 Kebiasaan Sehat Yang Setiap Orang Tua Patut Ajarkan Kepada Anak
Kebiasaan sehat anak (Ilustrasi/pixabay)1. Makan Makanan Yang Beraneka Warna
Tahukah Anda bahwa kita bisa mendapatkan manfaat yang lebih dari makanan yang kita makan dengan melakukan kombinasi yang berbeda-beda dari beragam jenis bahan makanan yang tersedia sehari-hari? Alam ternyata telah didesain dengan sangat indah dan cermat sehingga beraneka warna yang timbul di sayuran atau buah-buahan yang tersebar di bumi yang indah ini ternyata mengekspresikan kandungan nutrisi tertentu yang khasiatnya berbeda-beda. Misalnya anthocyanin yang memberi warna kebiruan pada buah blueberry mempunyai khasiat menajamkan kemampuan pikiran: cocok dikonsumsi secara teratur oleh para pelajar dan mereka yang pekerjaannya memerlukan daya konsentrasi tinggi. Lycopene yang memberikan warna merah di buah semangka dan tomat mempunyai efek perlindungan terhadap kanker prostat dan kanker payudara. Dan beta carotene yang memberikan warna oranye pada wortel dan ubi jalar berkhasiat membuat tulang kuat, membantu memelihara kesehatan mata dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca juga:
2. Jangan Lewatkan Sarapan Pagi
Membiasakan sang buah hati mendapatkan makanan di waktu-waktu tertentu akan membentuk kebiasaan yang akan terbawa hingga mereka dewasa. Sarapan pagi tidak hanya membantu memulai aktivitas otak dan memberikan energi, tetapi juga membuat berat badan anak relatif stabil dan cenderung menghindarkan anak dari penyakit kronis karena menstimulasi daya tahan tubuh.
Harvard Medical School telah mengkonfirmasi bahwa anak-anak yang tidak mendapatkan sarapan pagi malah lebih cenderung terkena obesitas sebanyak empat kali. Selain itu sarapan pagi yang baik, yaitu yang mengandung banyak serat misalkan apel, pepaya , pisang juga sereal; dapat membantu menurunkan risiko terkena diabetes dan penyakit jantung.
Baca juga
3. Rutinkan Melakukan Aktivitas Fisik
Tidak setiap anak menyukai kegiatan berolahraga, padahal aktivitas fisik berperan penting dalam tumbuh kembang anak. Anak yang aktif cenderung lebih sehat dan bertemperamen baik karena mereka menemukan kegiatan untuk menyalurkan tenaga mereka kepada sesuatu yang bermanfaat. Coba kenalkan beragam kegiatan fisik mulai dari bersepeda santai, berjalan-jalan, berenang atau berbagai permainan ketangkasan fisik yang menyenangkan.
Baca juga:
* Lawan kanker dengan setengah jam aktivitas setiap hari
4. Jangan biasakan anak duduk lama di depan TV
Laporan dari Mayo Clinic, salah satu sentra kesehatan bergengsi di Amerika mengatakan bahwa anak yang duduk sambil menonton TV atau main games lebih dari dua jam sehari cenderung mendapatkan:
- Penurunan prestasi belajar di sekolah
- Emosinya cenderung tidak stabil sehingga menimbulkan problem secara sosial dan emosional dalam diri anak.
- Obesitas atau berat berlebih
- Waktu tidur menjadi tidak teratur
5. Bacakan Buku Kepada Anak Setiap Hari
Kegiatan membacakan buku bagi anak dapat dimulai sejak anak berusia enam bulan. American Academy of Pediatrics mengatakan bahwa membacakan buku setiap hari kepada anak dapat membantu perkembangan kemampuan literasi anak. Selain itu membacakan buku – apalagi jika dilakukan dengan penuh penghayatan dapat mengembangkan daya imajinasi anak dan mengaktifkan bagian tertentu di otak, selain itu menciptakan hubungan yang lebih erat antara orang tua dengan anak.
6. Biasakan Anak Minum Air, Jangan Yang Manis Atau Soda
Tanamkan informasi yang sehat kepada anak: air putih lebih sehat daripada minuman bersoda. Seringkali kita dapatkan paket menu anak di restoran cepat saji pun menawarkan minuman yang mengandung soda – dengan kandungan gula yang tinggi.
Baca juga:
* 3 Fakta minuman bersoda menyebabkan anak agresif
* Ganti minuman manis dengan air putih mencegah kegemukan
* Minuman bersoda ternyata bisa merusak ginjal
7. Biasakan Membaca Label Makanan
Saat anak kita memilih suatu makanan kemasan di supermarket biasakan untuk sama-sama membaca label makanan yang tercantum dan ajak anak ikut mempertimbangkan makanan atau minuman yang hendak ia pilih.
8. Biasakan Anak Makan Bersama Keluarga
Selain makanan yang dikonsumsi anak lebih terpantau juga terjalin ikatan yang lebih erat antar sesama anggota keluarga.
9. Biarkan Anak Bermain Bersama Temannya
Secara berkala buatlah jadwal agar anak bisa bermain dengan teman yang ia sukai, hal ini bisa meningkatkan kemampuan sosial dan emosional anak.
10. Fokus Kepada Hal Yang Positif
Kegagalan adalah bagian dari kehidupan, tanamkan kebiasaan kepada anak untuk selalu berpikir positif. Apabila anak kalah dalam pertandingan olah raga berikan dukungan moril yang baik dan katakanlah bahwa menikmati permainan jauh lebih penting dari sekadar memenangkan pertandingan.
Baca juga:
* Pengaruh kebiasaan anak mengemut makanan terhadap keahlian berbicara