Benarkah Wanita Ibukota Lebih Cepat Tua? – Penelitian yang dilakukan oleh P&G mengklaim bahwa wanita yang hidup dan tinggal di pedesaan terlihat lebih awet muda dibandingkan wanita ibukota. Polusi udara yang mengandung 224 bahan kimia menjadi penyebab mengapa wanita yang bermukim di kota besar lebih cepat menua sebanyak 10 persen.
Penelitian yang dilakukan terhadap 200 wanita dengan rentang usia 30 dan 45 tahun ini, membandingkan kualitas kulit penduduk kota dan penduduk desa. Kedua grup memiliki gaya hidup yang sama dan terekspos dengan jumlah radiasi ultraviolet yang sama. Ketika wanita yang tingal di desa menunjukan risiko penuaan yang tinggi akibat paparan sinar matahari, ternyata risiko tersebut lebih besar pada wanita ibukota.
Ketua penelitian, Professor Wi Liu, dermatologis dari Rumah Sakit Umum China Air Force di Beijing, mengatakan bahwa polusi menyebabkan inflamasi atau radang, merusak pelindung kulit dan kolagen, yang berfungsi untuk mempertahankan elastisitas kulit serta mempercepat kerutan dan penuaan.
Seorang dermatologis, Stephanie Williams, mengatakan bahwa salah satu pasiennya yang tinggal di kota harus menghapus kotoran yang menempel pada wajahnya setiap hari.
“Kain kasa yang digunakan wanita yang tinggal di kota besar untuk membersihkan wajah, tadinya berwarna putih berubah jadi abu-abu. Anda dapat melihat semua polusi, bahan kimia, dan kotoran dari kota pada kulit wajahnya, padahal responden wanita ini sehat dan langsing. Namun, kulit wajahnya 10 tahun lebih tua dari usia sebenarnya. Ini jadi hal yang menyedihkan bagi Anda yang tinggal di kota dan ingin sehat,” ujar Williams. (Kompas.com / Banjarmasin Post)
Benarkah Wanita Ibukota Lebih Cepat Tua? (Ilustrasi/Shutterstock)Demikianlah artikel mengenai Benarkah Wanita Ibukota Lebih Cepat Tua? Semoga bermanfaat.