![Jagung, Sumber Karbohidrat yang Kaya Protein](https://www.infosehatkeluarga.com/wp-content/uploads/2016/10/Jagung-Sumber-Karbohidrat-yang-Kaya-Protein.jpg)
Jagung merupakan salah satu bahan makanan pokok yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Sebagai bahan pokok, sudah pasti jagung ini memiliki kadar karbohidrat yang cukup tinggi. Tetapi, mungkin tidak semua orang mengerti bahwa jagung juga memiliki kadar protein yang tinggi serta beberapa khasiat lain untuk kesehatan.
Bahan makanan pokok lain, seperti beras dan gandum, hanya memiliki kadar karbohidrat yang tinggi. Sedangkan, jagung memiliki kadar karbohidrat yang tinggi juga kandungan serat dan protein yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh. Kandungan serat yang tinggi menghasilkan rasa kenyang pada perut kita sehingga dapat membantu proses diet. Selain itu, serat juga dibutuhkan untuk memperlancar sistem pencernaan tubuh. Salah satunya untuk mengatasi sembelit.
![Jagung, Sumber Karbohidrat yang Kaya Protein 1 Jagung, Sumber Karbohidrat yang Kaya Protein](https://www.infosehatkeluarga.com/wp-content/uploads/2016/10/Jagung-Sumber-Karbohidrat-yang-Kaya-Protein.jpg)
Selain itu, jagung memiliki kandungan lemak baik yang tak kalah tinggi. Kandungan lemak yang banyak ini menjadikan jagung cocok dikonsumsi bagi penderita kolesterol. Caranya, yaitu dengan mengonsumsi minyak jagung atau cornoil.
Jagung juga memiliki kaya akan vitamin dan mineral, salah satunya ialah provitamin A yang sering terdapat pada jagung kuning dan jagung berwarna lainnya. Kandungan beta karoten, yaitu pembentuk vitamin A, penting untuk meningkatkan kesehatan mata dan kulit. Menurut sebuah penelitian, dengan banyak mengonsumsi jagung kuning dapat menurunkan risiko terkena penyakit paru-paru, khususnya bagi para perok*k.
Kandungan fosfor pada jagung baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Pada jagung segar, terdapat kandungan vitamin C yang berfungsi untuk menjaga jantung agar tetap sehat dengan cara memperlancar aliran darah.
Kandungan asam folat pada jagung sangat diperlukan bagi para ibu yang sedang hamil untuk mengurangi risiko bayi lahir cacat. Kekurangan asam folat pada tubuh dapat meningkatkan risiko infeksi dan ketidaksuburan.
Jagung lebih baik dikonsumsi dalam keadaan yang masih segar. Karena kandungan gizi pada jagung segar lebih banyak daripada jumlah gizi pada jagung kering. Penggunaan jagung yang kita rekomendasikan ialah sebagai tepung jagung. Karena dari tepung ini kita bisa membuat bermacam-macam masakan mulai dari kue kering, kue basah, hingga puding. Olahan jagung yang paling populer menurut kami ialah sup jagung, bakwan jagung, nasi jagung, dan bubur jagung.