Ada yang tahu buah apakah ini? Ya, benar sekali! Ini adalah buah sirsak. Sirsak merupakan tumbuhan yang berasal dari Karibia, Amerika Tengah. Buah sirsak dapat tumbuh besar dengan panjang yang mencapai 20-30 cm dan bobot mencapai 2,5 kg. Buah sirsak memiliki warna kulit hijau yang berduri, daging buah berwarna putih dan biji yang berwarna hitam. Dalam buah sirsak terdapat banyak kandungan gizi diantaranya, karbohidrat, fruktosa, vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, serat, kalium, fosfor, dan kandungan air.
Kandungan dan Manfaat Buah Sirsak
- Karbohidrat
Karbohidrat yang terkandung dalam buah sirsak berfungsi sebagai sumber energi bagi tubuh dan tidak berakibat buruk bagi kadar gula dalam darah.
- Serat
Buah sirsak memiliki kandungan serat yang sangat tinggi yang bermanfaat bagi pencernaan dan sistem metabolisme dalam tubuh. Kandungan serat dalam buah sirsak juga dapat mengontrol berat badan.
- Kalium
Kandungan kalium dalam buah sirsak dapat mengatur tekanan darah dan juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang.
- Vitamin C
Buah sirsak memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi. Vitamin C sendiri berperan sebagai antioksidan. Antioksidan berfungsi untuk menangkal berbagai penyakit, menyembuhkan luka dan baik untuk kesehatan kulit.
- Air
Dalam buah sirsak terdapat kandungan air yang cukup tinggi sehingga buah sirsak berfungsi sebagai penambah cairan tubuh dan mencegah dehidrasi.
- Fosfor dan Kalsium
Fosfor dan kalsium yang terkandung dalam buah sirsak bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan dapat menghambat terjadinya osteoporosis.
Telah banyak penelitian yang dilakukan pada buah sirsak ini. Dan hasil yang mengejutkan adalah ternyata di dalam buah sirsak terdapat suatu zat yang dapat mencegah dan menghambat pertumbuhan sel kanker. Kanker sendiri merupakan suatu penyakit yang sangat ganas, yang menyebabkan kematian terbesar ke 3 di dunia. Banyak faktor yang menyebabkan munculnya sel kanker yang sebenarnya bisa dihindari seperti: pola hidup dan kebersihan. Zat yang terkandung dalam buah sirsak tersebut adalah Annonaceous acetogenis yang dapat menghambat sel-sel kanker tanpa merusak sel-sel lainnya. Tentu hal ini mendapat respon positif dari banyak pihak. Jika dibandingkan dengan kemoterapi, khasiat buah sirsak jauh lebih baik. Karena ia hanya membasmi sel-sel kanker saja. Sedangkan kemoterapi tidak hanya membasmi sel-sel kanker, tetapi juga sel-sel baik yang lain. Inilah mengapa banyak pasien kemoterapi yang menjadi kurus.
Semua bagian buah sirsak memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan, baik itu daging buahnya, biji, maupun daun sirsak. Untuk pencegahan kanker kita dapat mengonsumsi sari buah sirsak maupun sari daun sirsak.
Untuk membuat sari daun sirsak kita hanya membutuhkan sembilan lembar daun sirsak yang sudah tua. Kemudian direbus bersama tiga gelas air sampai mendidih. Setelah mendidih diamkan hingga hangat lalu diminum sehari dua kali selama enam bulan. Dan sari buah sirsak ini dapat dikonsumsi oleh semua usia.
Tentu kita tahu bahwa tidak ada obat yang bisa langsung menyembuhkan. Jadi untuk mendapatkan hasil yang terbaik kita harus mengonsumsinya secara rutin. Ada pepatah yang mengatakan bahwa “mencegah lebih baik daripada mengobati”. Untuk itu mulailah mengonsumsi sari buah maupun sari daun sirsak. Jika ada yang murah, mudah didapat dan memiliki banyak manfaat, kenapa kita harus bayar mahal?
[Baca juga: Khasiat daun sirsak sebagai obat tradisional]
Nah, ternyata banyak sekali manfaat dari buah sirsak ini. Mari kita mulai untuk membudayakan gaya hidup sehat. Lakukan pencegahan sedini mungkin. Jangan sampai sel kanker menggerogoti tubuh anda.
Demikianlah Si Asam Manis Berduri yang Kaya Manfaat, semoga bermanfaat.