Bagi umat muslim bulan Ramadhan ini merupakan bulan yang sangat dinantikan, bulan ke 9 yang ada di kalender Hijrian ini memilki berbagai makna penting yang ada di agama Islam. Bulan Ramadhan ini dikenal sebagai bulan yang suci dan memiliki berbagai berkah. Warga yang tinggal di negara Indonesia ini memiliki berbagai tradisi yang cukup unik untuk menyambut bulan Ramadhan. Ini dia beberapa tradisi unik Ramadan yang dilakukan oleh berbagai warga di tiap daerah
- Munggahan, Jawa Barat
Masyarakat dari Jawa Barat ini selalu melakukan sebuah tradisi mungguhan, tradisi ini mereka lakukan sebelum hari puasa tiba. tradisi yang satu ini sudah ada dari Islam masuk ke Sunda. Tradisi ini merupakan sebuah kegiatan makan bersama yang dilakukan dengan teman atau kerabat dalam menyambut bulan puasa tiba. Selain makan-makan tradisi ini juga jadi salah satu wujud rasa syukur kepada Allah SWT karena masih bisa bertemu lagi dengan hari lebaran.
- Nyorog, Betawi
Tradisi yang selanjutnya datang dari betawi, tradisi ini adalah sebuah kegiatan dalam membagikan sebuah bingkisan kepada keluarga sebelum bulan puasa tiba atau bisa juga sebelum lebaran tiba. tradisi yang satu ini dilakukan oleh anggota keluarga yang termuda yang datang untuk mengunjugi saudaranya yang jauh lebih tua, lalu mereka ini biasanya akan membagikan sebuah bingkisan yang isinya sembako.
Dulu saat tradisi ini dilakukan, bingkisannya ini disimpan dalam rantang yang dibuat dari daun pandan yang dianyam. Tapi saat ini orang lebih sering menggunakan rantang besi atau kotak makan biasa.
- Meugang, Aceh
Salah satu tradisi tahunan yang sering dilakukan oleh masyarakat Aceh saat bulan puasa tiba adalah Meugang. Tradisi yang satu ini awalnya lahir di masa kerajaan Aceh di tahun 1607-1636 Masehi. Tradisi ini adalah kegiatan memotong hewan lalu membagikan dagingnya ke warga sekitar. Kegiatan ini bukan hanya dilakukan saat bulan puasa saja tapi dilakukan juga saat hari besar Islam lainnya.
- Malamang, Sumatera Barat
Tradisi yang selanjutnya juga merupakan tradisi yang sudah turun temurun dilakukan oleh masyarakat yang tinggal di Sumatera Barat. Tradisi ini biasanya dilakukan oleh ibu-ibu, tradisi ini merupakan kegiatan membuat sajian dari beras ketan putih yang dikukus dan dimasukkan ke dalam batang bamboo yang masih muda.
Tradisi ini sudah berlangsung dari ratusan tahun yang lalu. Tradisi ini biasa dilakukan untuk menyajikan makanan supaya makanan tersebut terhindar dari makanan haram. Tradisi yang satu ini bagi warga Pariaman dan Agam tidak dilakukan saat menjelang puasa saja tapi di hari besar lainnya juga tradisi ini sering dilakukan.
- Apeman, Yogyakarta
Tradisi yang terakhir adalah tradisi yang asalnya dari jogja, tradisi ini juga sangat rutin dilakukan setiap menjelang puasa. Tradisi ini dilakukan sebagai salah satu bentuk ungkapan rasa terima kasih kepada allah SWT. Tradisi ini biasanya dilakukan di Jalan Malioboro dan Jalan Sosrowijayan.
Tradisi ini juga jadi salah satu daya tarik bagi para wisatawan. Tradisi ini dilakukan dengan membuat kue apem dalam jumlah yang sangat banyak, kuenya dibuat oleh anggota keluarga Keraton Yogyakarta Hadiningrat dari mulai proses awal hingga proses akhir semuanya dilakukan oleh perempuan yang menjadi anggota keluarga Keraton Yogyakarta Hadiningrat.
