Merawat bayi menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh pasangan suami istri. Ketika merawat bayi perlu kehati-hatian dan tidak boleh asal memberikan obat atau sesuatu kepadanya. Bayi sangat sensitif dengan makanan, cuaca, atau hal lain di sekitarnya sehingga anda harus memperhatikan cara merawatnya. Hal seperti ini sangatlah menyenangkan apalagi kalau kamu tahu bagaimana cara yang baik dan benar.
Untuk itu, sebagai orang tua anda mesti tahu bagaimana merawat bayi dengan baik dan benar. Jangan sampai anda salah dalam mengatasi keadaan bayi lalu menyebabkan dia bertambah sakit. Inilah trik praktis dalam merawat bayi!
1. Jika ada cairan putih di tali pusatnya yang masih basah
Kalau kamu di kampung atau di desa pasti kamu akan dibantu dukun bayi dalam menangani masalah seperti ini. Tetapi jangan risau bagi kamu yang tidak menggunakan jasa dukun bayi. Kamu bisa mengatasinya sendiri. Pastikan tali pusatnya tidak berbau. Caranya ialah setelah bayi dimandikan, buka kain kasa pada tali pusatnya dan ganti dengan kain kasa yang baru dan dibasahi dengan alko**l 70%. Jangan kamu taburi apapun baik antibiotik atau bedak. Dan konsultasikan pada bidan atau dokter jika tali pusatnya merah, bengkak, atau berdarah.
2. Jika matanya lengket
Bersihkan matanya dengan kapas yang sudah kamu basahi dengan air matang. Gunakan satu kapas untuk sekali pemakaian yah. Dan usaplah dari arah hidung ke telinga. dan pergilah ke dokter kalau matanya terdapat cairan yang sangat lengket
3. Saat mengalami bau mulut
Mungkin dulunya bayi anda tidak ngiler tapi setelah giginya tumbuh jadi suka ngiler. Dan biasanya disertai mulut berbau tidak sedap. Jadi, agar kesehatan gigi dan mulutnya tetap terjaga. Setiap habis makan bersihkan mulutnya dengan kain kasa basah dicelupkan pada air matang. Lilitkan pada jari lalu gosokkan pada geliginya.
Saat giginya mulai tumbuh, Bayi pasti merasa rewel, enggak mau makan? Itu dikarenakan gusinya sakit dan mengeluarkan air liur. So, bunda harus melakukan sesuatu. Kalau si kecil demam berilah obat penurun panas, beri mainan yang bisa digigit but harus yang aman ya, sebab mainan seperti itu ada air di dalamnya jika kualitas mainan kurang bagus maka airnya bisa bocor dan masuk ke mulur bayi. Terakhir pijatlah di daerah rahang mulut agar si kecil merasa nyaman dan lebih tenang.
4. Bekas merah di sekitar mulut dan pipi
Biasanya kalau hal ini terjadi terdapat bekas tetesan ASI pada sekitar mulut dan pipi, kamu harus selalu basuh area sekitar mulut dan pipinya dari bekas tetesan air asi. Gunakanlah air hangat dan lap hingga kering. Jangan sekali-kali menaburkan bedak saat seperti ini, sebab akan mengakibatkan kulit bayi menjadi kering dan gatal.
5. Saat pilek dan hidung tersumbat
Kalau si kecil sedang mengalami hidung tersumbat sehingga dia pasti akan rewel. Gunakan krim penghangat khusus bayi lalu oleskan pada dada si kecil. Ambillah handuk dan celupkan pada air hangat lalu kompreskan pada hidung si kecil secara perlahan. Kalau si kecil mulai pilek. Sering-seringlah beri asi agar tidak terjadi dehidrasi atau beri minum yang cukup untuk bayi di atas 6 bulan. Dan sering-seringlah bersihkan lendirnya dengan sapu tangan yang lembut atau dengan tisu basah khusus bayi. Jikalau demam belum turun dalam waktu 2 hari segeralah konsultasikan kepada dokter atau puskesmas terdekat.
6. Sembelit
Sembelit bagi orang tuapun sangatlah tidak mengenakan apalagi bagi bayi. Dia akan merasa perutnya sakit, susah tidur dan pastinya rewel seharian. Untuk mengatasinya pijat perut bayi secara perlahan dengan gerakan memutar searah jarum jam. Pijatan ini akan membantu sistem pencernaannya dan mencegah sembelit. Kalau si kecil masih minum asi eksklusif, bunda kudu mengonsumsi banyak serat seperti sayur atau buah-buahan dan banyak minum air putih. Namun si kecil sudah makan makanan pendamping asi, berilah makanan kuah sayur, buah, atau jus.
Itulah trik sederhana dalam merawat si kecil, semoga bermanfaat ya bunda. Buah hati merupakan malaikat kecil yang sangat berharga yang dititipkan Tuhan kepada kita. Mari kita jaga agar menjadi anak yang bermanfaat bagi nusa bangsa dan agama. Amin.